Chocolate Molten Cake

Akhirnyaaaaa,,, kesampean juga mraktekin si molten cake ini,,, aku pake resepnya mba Ricke ,, alhamdulillah berhasil dan uenakkkk,,, 1 resep jadinya sekitar 8 buah,,, emang hasilnya mending jangan banyak-banyak deh,, bahaya untuk bobot tubuh hihihihiiii,,, secara coklatnya melimpah ruahhhh,,, sayang pas udah mateng aku baru nyadar kalo ice cream vanilla ku udah habis,, hiksss,,, kalo ada rasanya pasti lebih muantebbb :)

sebagai cheese lover and chocolate lover (gimana ga gede ya badannya??),,, aku langsung jatuh cinta sama si cake ini,,, sempet kepikir,, gimana kalo si tepung diganti almond bubuk yaaa?? kayaknya mantebbb tuh,,, ntar deh pengen nyobain bikin lagiii :)

Bahan:

225 gr dark cooking chocolate (bagusnya pake chocolate couverture,, tapi kalo nggak ada bisa juga pake compound,, kemaren aku pake yang compound), lelehkan, lalu biar agak dingin

80 gr unsalted butter, suhu ruangan

65 gr castor sugar (aku pake sugar powder)

3 butir telur ukuran large

1 sdt vanilla

45 gr tepung terigu all purpose

1/4 sdt garam

serving with: icing sugar and vanilla ice cream

Caranya:

1. panaskan oven 200 derjat C. siapkan cetakan cup atau muffin, olesi dengan mentega dan taburi dengan gula castor (aku pake icing sugar) secukupnya. sisihkan.

2. kocok butter dan gula hingga lembut dan pucat. tambahkan telur satu per satu hingga rata, lalu tambahkan vanilla hingga rata.

3. tambahkan terigu dan garam yang sudah diayak, aduk sebentar asal rata saja. lalu tambahkan dark cooking chocolate hingga rata.

4. cetak, lalu panggang selama 8 menit. angkat dari oven lalu biarkan sekitar 5 menit. 

5. pindahkan piring sajikan dengan cara upside down atau dibalik (bagian bawah ada di atas).

6. sajikan hangat,,, :)

Egg Tart

udah lamaaaa,, banget penasaran bikin egg tart ini,, apalagi waktu dia ikut muncul di episode terakhir Googs,,, waktu settingnya yang di Macau,,, akhirnya dipraktekin jugaaa niy resep,, alhamdulillah yummy walo belum rapi hehheee,,, 1 resep jadinya lumayan banyak kalo bikin yg kecil-kecil begini,, sekitar 25 buah lohh :)

Kulit I:

240 gr tepung terigu protein tinggu

10 gr tepung custard

100 gr margarine

10 gr gula halus

1 butir telur

50 ml air

(uleni hingga kalis-----aku pake food processor aja---- lalu diamkan 15 menit)

Kulit II:

150 gr tepung terigu protein sedang

50 gr mentega putih

50 gr margarine

(uleni hingga kalis------aku pake food processor juga)

Custard:

150 gr gula pasir

150 ml air panas (aku kemaren cuma pake 80 ml air panas)

100 ml susu evaporated (aku kemaren pake 170 ml susu evaporated)

3 butir telur (sekitar 150 ml)

1 sdt vanilli

1/2 sdt cuka

3 tetes pewarna egg yellow

caranya:

1. gilas adonan kulit 1 melebar, lalu isi dengan adonan kulit 2, kemudian bulatkan.

2. gilas memanjang, kemudian lipat 3, ulangi proses ini 2-3 x, lalu diamkan 30 menit.

3. tipiskan adonan, cetak bulat atau pake cetakan pie, kemudian isi.

4. ovenin sekitar 30 menit dengan suhu 180 derjat C.

sajikan hangat,, selamat mencoba :)

Ketoprak

sebenernya bikin ketoprak udah cukup sering,, tapi baru kali ini diphoto dan dipublish di blog hehhee,, sapa tau ada yang butuh resepnya,,, ya ngga?? hehheee

Bahan:

4 buah tahu putih atau kunig, goreng setengah matang

100 gr bihun, seduh air panas, tiriskan

100 gr tauge, siangi, seduh air panas, tiriskan

ketupat atau lontong

Haluskan/uleg:

250 gr kacang goreng

6 siung bawang putih goreng

3 buah rawit merah, goreng sebentar (sesuai selera)

25 ml air asam jawa

100 ml air anget

1 sdt garam

1 sdt gula merah

Pelengkap:

kerupuk, kecap manis dan bawang goreng

cara:

tata lontong, bihun, tauge dan tahu di piring lalu siran dengan kuah kacang,, taburi dengan bawang goreng, kecap manis dan kerupuk :)

Bolu Gulung Tape Keju

masih punya tape singkong pemberian temenku Iin,,, bikin bolu tape keju yang biasa udah,,, akhirnya buka-buka primbon,, nemu deh resep bolu gulung ini, resepnya dari NCC,,, praktekin deh,,, tapi tapenya aku banyakin,,,, hehheee enakkk tapi kurang mulus :)

Bahan A:

4 buah kuning telur

2 buah putih telur

1 sdt cake emulsifier

100 gr gula pasir, kalo tapenya kurang manis, bisa ditambahin

1 sdt garam

3 tetes pewarna (aku pake warna kuning telur)

Bahan B:

100 gr tepung terigu protein sedang

Bahan C:

100 gr tape singkong, haluskan (aku pake 200 gr)

75 ml santan

Bahan D:

50 gr butter cream

75 gr keju cheddar parut

caranya:

1. kocok bahan A hingga kental, lalu tambahkan bahan B hingga rata, lalu tambahkan bahan C, aduk dengan teknik aduk balik hingga rata.

2. tuang ke dalam loyang 26x26x4 yang telah diolesin margarine dan dialasi kertas roti. panggang di oven 200 derjat C selama 15-20 menit.

3 angkat lalu dinginkan. balik kue di atas kertas roti, lalu poles dengan bahan D, gulung lalu padatkan. potong-potong,, siap dihidangkan :)

Kimchi

kimchi yang baru mau difermentasi

susah-susah gampang bikin si kimchi ini,,, tapi penasarannn,, walo pas baca-baca si kimchi ini masa fermentasinya yang bagus ya lama,, bukan berhari-hari,, bukan berminggu-minggu,, bukan berbulan-bulan,, tapi bisa nyampe 2 taun booooo,,, hedeuhhhh,,,  resepnya dipadu-padan dari sana sini hehhee,, jadilah ini kimchi ala si bunda Faatih yaaa,,,

pas posting ini aku masih belum bisa bilang kimchiku sukses apa ngga,, karena pas seminggu  kemaren kimchinya masih belum manteb,, yang pasti kurang asin, jadi aku taburin garem lagi,, dan sekarang masih mengendap di kulkas hehheee,,,

ini dia resepnya ya,,,

1 buah sawi putih (chinese cabbage), belah dua lalu cuci bersih, tiriskan

1 buah lobak putih, kupas, cuci, potong korek api

1 batang daun bawang, iris

1 buah bawang bombay, kupas, cincang

1 buah wortel, kupas, cuci, potong korek api

1 sdt jahe parut

1 cup bubuk cabe Korea (aku pake bubuk cabe Khasmiri)

1 sdt garam (kayaknya aku jadinya 2 sdm deh,,,)

2 sdm gula pasir

4 buah bawang putih, haluskan

4 sdm kecap asin

1/2 cup tepung beras (masak dengan air hingga menjadi bubur)

caranya:

1. sawi yang telah dicuci, tiriskan, lalu taburi garam hingga ke helaian daunnya. biarkan 2-3 jam. cuci kembali, lalu tiriskan. sisihkan.

2. aduk didalam baskom, wortel, lobak dan garam hingga rata. lalu tambahkan cabe, bawang bombay dan adonan tepung beras hingga rata. lalu tambahkan daun bawang, jahe, bawang putih, gula dan kecap asin hingga rata.

3. lumurin adonan ke sawi hingga ke setiap helaiannya. simpan di tempat kedap udara. lalu simpan di kulkas,

Bulgogi

Sebagai pencinta drama dan film Korea serta penikmat boyband and girlband dari Korea (emak-emak bukan siy?? hehehee),, gw jadi familiar banget dengan bulgogi, kimchi, brown rice, soju, dan kuliner Korea lainnya yang suka muncul di drama ataupun filmnya,,, karena ada tantangan dari Indonesian Food Blogger dengan tema Food by Its Country,, maka jadilah nyobain bikin Kimchi sawi putih dan Bulgogi,,, biasanya makan di Korean restaurant aja,,, alhamdulillah,, bulgoginya syuksesss,,, hubby and Faatih doyannnn,,, yippieee,,,

sebelum dimasak

setelah matang,,,

jadi inget waktu hamil, ngebetttt banget makan makanan Korea,, akhirnya ketemu deh tuh Moon Palace ama Korean Garden,, 2 Korean Restaurant yang lumayan memuaskan walo harus sedikit menguras isi dompet, terutama Moon Palace,, hehehee,,,

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Bulgogi (bahasa Korea: 불 api, dan 고기 daging) adalah masakan daging asal Korea. Daging yang digunakan antara lain daging sirloin atau bagian daging yang bagus dari seekor sapi.

Bumbu bulgogi adalah campuran kecap asin dan gula ditambah bumbu lain bergantung pada resep dan daerahnya di Korea. Sebelum dimakan, daun selada digunakan untuk membungkus bulgogi bersama kimchi, bawang putih, atau penyedap lain sesuai selera.

Di Jepang, makanan yang sejenis disebut Yakiniku. Dibandingkan dengan Yakiniku, bumbu daging untuk bulgogi dibuat lebih manis. Air pada bumbu cukup banyak sehingga daging tidak dipanggang di atas plat besi (teppan), melainkan di atas panci datar.

ini dia resepnya yaaaa,,,

500 gr daging sapi, potong tipis

1 batang daun bawang, iris-iris

1 buah bawang bombay, iris-iris

1 buah wortel, potong korek api

200 gr jamur (aku pake 400 gr jamur, 200 gr jamur champignons dan 200 gr jamur buna shimeji)

merica bubuk, secukupnya

kaldu bubuk sapi, secukupnya

kecap asin, secukupnya

gula pasir, secukupnya

minyak wijen, secukupnya

1 buah pir, blender halus (aku pake pir hijau yang lunak dan manis)

3 sdm wijen putih, ovenin sebentar

caranya:

campur semua bahan (kecuali wijen) hingga rata, tuang ke teflon yang bertutup (aku pake double pan aja) lalu masak dengan api sedang hingga matang, angkat dan sajikan dengan taburan wijen. biasanya dimakan dengan nasi, selada dan kimchi,,,

our 4th wedding anniversary

31 agustus kemaren alhamdulillah 4 tahun sudah kami menikah,, pagi2 lebaran itu pas buka facebook ada kiriman untaian kata dari hubby tercinta yang emang lagi shift malem,,, ini copasnya,,,

hon.... hari ini ultah pernikahan kita, browsing2 dapet ini buat kamu..love u much.

Our wedding anniversary brings to mind
The happiness and joy you’ve brought to me,
Sweet memories--the laughter and the tears,
... Devoted love you give abundantly.

The place I want to be is close to you;
There’s ecstasy and peace in your embrace.
I know that I can cope with what life brings,
As long as I wake up to see your face.

You’re all I ever wanted, and much more.
I look at you and I still get a thrill.
Our marriage is the best thing in my life;
I love you deeply, madly, and I always will.

thank you Mas, thank you Ayah,, thank you my Love,,, happy wedding anniversary,, thank you for this 4 wonderful years,, thank you for taking care of me and our precious Faatih,,, hopely we're going strong to reach sakinah mawaddah warohmah barokah,, aminn,,, love u very much hon :),,,

 

Kenapa Harus Mengeluh?

Iyaaa,, kenapa harus mengeluh? Memangnya dengan mengeluh keadaan berubah? Atau dengan mengeluh masalah selesai?,,, andai saja hidup semudah itu,, tapi kan nggak,, menurutku mengeluh cenderung memberikan sugesti negatif pada diri kita,, menyemburkan “asap hitam’ yang membuat hidup kita semakin tidak cerah,,, membuat kita seperti selalu menyesali diri dan kehidupan,, yang paling parah membuat kita seperti, kurang,, atau memang tidak bersyukur,,,  jadi kenapa harus mengeluh??,, 

Hidup itu menurutku dimanapun (walaupun belum pernah ngerasain hidup dimanapun) adalah sama,, ada kelebihan dan kekurangannya,, ada enak ga enaknya,,,  tinggal bagaimana kita menjalaninya,, bagaimana kita menyesuaikan diri dengan lingkungan kita (walo ga mesti kita harus ngikutin cara hidup lingkungan kita kalo memang tidak sesuai dengan hati nurani),, bagaimana kita menjalin hablumminannas tanpa harus mengorbankan habluminallah,, terlepas dari kita tergolong pemain aman atau pemain beresiko (kalo minjem istilah sahabatku Pipin),,, hehheee,,, semua ada jalankannya kok,,,

Orang yang terlihat tenang,, tidak sering mengeluh,,, bukan berarti dia  tidak berpikir,, bukan berarti dia ga punya perhatian atau kekhawatiran,, yang riweuh dan ribut juga belum berarti suka mengeluh,, kembali ke content nya aja,,,  keluhan itu kan ada yang wajar dan ga wajar,,, ada  yang masih bisa ditoleransi dan yang terkesan lebay hehhee,,, jangan lupa bersyukur,, jangan melihat selalu ke atas,,, sekali-kali lihat juga ke bawah,, dan juga jangan hanya melihat sekitar tapi tidak melihat diri sendiri,,, apa sudah jadi istri/suami yang baik? Apa sudah jadi ibu/ ayah yang baik? Apa sudah menjadi saudara/ sahabat yang baik? Apa sudah menjadi teman/warga yang baik? Inget inget,,, banyak-banyak bersyukur,,, banyak-banyak juga beristighfar,, jangan mengeluh terus,,, bisa cepet tua lowh ahhahaa,,,,

Sudahkah menyempatkan diri untuk bersyukur atas nikmat kehidupan yang didapat hari ini? yuk kita bersyukur,,,

Mau tahu cara menjadi wanita solehah??

Baca artikel ini karena share dari teh Detty Meriyanti,,, dari kemaren-kemaren sebenernya pengen membuat repost tentang tulisan atau artikel yang menurutku patut dibaca berulang-ulang,, menjadi bahan renungan,,, membantu kita menjadi manusia dan pribadi yang lebih baik,, akhirnya artikel ini deh jadi yang pertama,, artikel ini aku ambil dari untukku.com,,, aslinya dari ciciku.blogspot.com,,,

Wanita Shalihah Shalihah atau tidaknya seorang wanita bergantung ketaatannya pada aturan-aturan Allah. Aturan-aturan tersebut berlaku universal, bukan saja bagi wanita yang sudah menikah, tapi juga bagi remaja putri. Mulialah wanita shalihah. Di dunia, ia akan menjadi cahaya bagi keluarganya dan berperan melahirkan generasi dambaan.

Jika ia wafat, Allah akan menjadikannya bidadari di surga. Kemuliaan wanita shalihah digambarkan Rasulullah Saw. dalam sabdanya, “Dunia ini adalah perhiasan, dan sebaik-baik perhiasan adalah wanita shalihah”. (HR. Muslim). Dalam Al-Quran surat An-Nur: 30-31, Allah Swt. memberikan gambaran wanita shalihah sebagai wanita yang senantiasa mampu menjaga pandangannya. Ia selalu taat kepada Allah dan Rasul Nya. Make up- nya adalah basuhan air wudhu. Lipstiknya adalah dzikir kepada Allah. Celak matanya adalah memperbanyak bacaan Al-Quran. Wanita shalihah sangat memperhatikan kualitas kata-katanya.

Tidak ada dalam sejarahnya seorang wanita shalihah centil, suka jingkrak-jingkrak, dan menjerit-jerit saat mendapatkan kesenangan. Ia akan sangat menjaga setiap tutur katanya agar bernilai bagaikan untaian intan yang penuh makna dan bermutu tinggi. Dia sadar betul bahwa kemuliaannya bersumber dari kemampuannya menjaga diri (iffah). Wanita shalihah itu murah senyum. Baginya, senyum adalah shadaqah. Namun, senyumnya tetap proporsional.

Tidak setiap laki-laki yang dijumpainya diberikan senyuman manis. Senyumnya adalah senyum ibadah yang ikhlas dan tidak menimbulkan fitnah bagi orang lain. Wanita shalihah juga pintar dalam bergaul. Dengan pergaulan itu, ilmunya akan terus bertambah. Ia akan selalu mengambil hikmah dari orang-orang yang ia temui. Kedekatannya kepada Allah semakin baik dan akan berbuah kebaikan bagi dirinya maupun orang lain. Ia juga selalu menjaga akhlaknya. Salah satu ciri bahwa imannya kuat adalah kemampuannya memelihara rasa malu. Dengan adanya rasa malu, segala tutur kata dan tindak tanduknya selalu terkontrol. Ia tidak akan berbuat sesuatu yang menyimpang dari bimbingan Al-Quran dan Sunnah.

 

Ia sadar bahwa semakin kurang iman seseorang, makin kurang rasa malunya. Semakin kurang rasa malunya, makin buruk kualitas akhlaknya. Pada prinsipnya, wanita shalihah adalah wanita yang taat kepada Allah dan Rasul-Nya. Rambu-rambu kemuliaannya bukan dari aneka aksesoris yang ia gunakan. Justru ia selalu menjaga kecantikan dirinya agar tidak menjadi fitnah bagi orang lain. Kecantikan satu saat bisa jadi anugerah yang bernilai. Tapi jika tidak hati-hati, kecantikan bisa jadi sumber masalah yang akan menyulitkan pemiliknya sendiri. Saat mendapat keterbatasan fisik pada dirinya, wanita shalihah tidak akan pernah merasa kecewa dan sakit hati. Ia yakin bahwa kekecewaan adalah bagian dari sikap kufur nikmat. 

Dia tidak akan merasa minder dengan keterbatasannya. Pribadinya begitu indah sehingga make up apa pun yang dipakainya akan memancarkan cahaya kemuliaan. Bahkan, kalaupun ia “polos” tanpa make up sedikit pun, kecantikan jiwanya akan tetap terpancar dan menyejukkan hati orang-orang di sekitarnya. Jika ingin menjadi wanita shalihah, maka belajarlah dari lingkungan sekitar dan orang-orang yang kita temui. Ambil ilmunya dari mereka.

Bahkan kita bisa mencontoh istri-istri Rasulullah Saw. seperti Aisyah. Ia terkenal dengan kekuatan pikirannya. Seorang istri seperti beliau bisa dijadikan gudang ilmu bagi suami dan anak-anak. Contoh pula Siti Khadijah, figur istri shalihah penentram batin, pendukung setia, dan penguat semangat suami dalam berjuang di jalan Allah Swt. Beliau berkorban harta, kedudukan, dan dirinya demi membela perjuangan Rasulullah. Begitu kuatnya kesan keshalihahan Khadijah, hingga nama beliau banyak disebut-sebut oleh Rasulullah walau Khadijah sendiri sudah meninggal. Bisa jadi wanita shalihah muncul dari sebab keturunan. Seorang pelajar yang baik akhlak dan tutur katanya, bisa jadi gambaran seorang ibu yang mendidiknya menjadi manusia berakhlak.

 

Sulit membayangkan, seorang wanita shalihah ujug-ujug muncul tanpa didahului sebuah proses. Di sini, faktor keturunan memainkan peran. Begitu pun dengan pola pendidikan, lingkungan, keteladanan, dan lain-lain. Apa yang tampak, bisa menjadi gambaran bagi sesuatu yang tersembunyi. Banyak wanita bisa sukses. Namun tidak semua bisa shalihah. Shalihah atau tidaknya seorang wanita bergantung ketaatannya pada aturan-aturan Allah.
Aturan-aturan tersebut berlaku universal, bukan saja bagi wanita yang sudah menikah, tapi juga bagi remaja putri. Tidak akan rugi jika seorang remaja putri menjaga sikapnya saat mereka berinteraksi dengan lawan jenis yang bukan mahramnya. Bertemanlah dengan orang-orang yang akan menambah kualitas ilmu, amal, dan ibadah kita. Ada sebuah ungkapan mengatakan, “Jika kita ingin mengenal pribadi seseorang maka lihatlah teman-teman di sekelilingnya.” Peran wanita shalihah sangat besar dalam keluarga, bahkan negara.

Kita pernah mendengar bahwa di belakang seorang pemimpin yang sukses ada seorang wanita yang sangat hebat. Jika wanita shalihah ada di belakang para lelaki di dunia ini, maka berapa banyak kesuksesan yang akan diraih. Selama ini, wanita hanya ditempatkan sebagai pelengkap saja, yaitu hanya mendukung dari belakang, tanpa peran tertentu yang serius. Wanita adalah tiang Negara. Bayangkanlah, jika tiang penopang bangunan itu rapuh, maka sudah pasti bangunannya akan roboh dan rata dengan tanah.

Tidak akan ada lagi yang tersisa kecuali puing-puing yang nilainya tidak seberapa. Kita tinggal memilih, apakah akan menjadi tiang yang kuat atau tiang yang rapuh? Jika ingin menjadi tiang yang kuat, kaum wanita harus terus berusaha menjadi wanita shalihah dengan mencontoh pribadi istri-istri Rasulullah. Dengan terus berusaha menjaga kehormatan diri dan keluarga serta memelihara farji-nya, maka pesona wanita shalihah akan melekat pada diri kaum wanita kita.